Masya Allah.. Begini Tanggapan Dunia Internasional Tentang Aksi damai 212 Di Indonesia
 |
Masya Allah.. Begini Tanggapan Dunia Internasional Tentang Aksi damai 212 Di Indonesia |
Aksi damai dan doa bersama di Monas Jakarta yang juga dikenal dengan aksi 212, Jumat (02/12/2016) memang terus meninggalkan cerita positif. Kesan positif tak hanya disampaikan oleh publik dari dalam negeri, melainkan juga dari dunia internasional.
Aksi doa bersama yang diikuti ratusan ribu hingga jutaan ummat Islam ini tak hanya menyedot perhatian media lokal, namun juga media internasional. Aksi damai yang diselenggarakan ini menuntut gubernur non-aktif DKI Jakarta Basuki T. Purnama (Ahok) yang diduga telah melakukan penistaan agama untuk ditangkap dan dipenjarakan.
Seperti halnya Harian Reuters melaporkan sedikitnya puluhan ribu orang telah berkumpul di depan gerbang Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat untuk mengikuti aksi ini. Jumlah tersebut diperkirakan akan terus bertambah, mengingat antusiasme publik terhadap aksi ini sangat besar.
“Sebanyak 22.000 personel polisi dikerahkan untuk menghindari rusuh di akhir demo seperti yang terjadi bulan lalu terulang kembali,” demikian laporan yang ditulis harian Reuters, seperti dikutip dari Merdeka.
Sementara itu, harian Australia Sky News menulis pihak kepolisian telah mengelilingi semua titik Monas dan memerintahkan agar para demonstran dibubarkan usai salat Jumat berjamaah.
Konten berita yang sama juga turut dilaporkan oleh harian the Guardian. Berdasarkan pantauan media tersebut, banyak demonstran yang mengibarkan spanduk bertuliskan “Ahok harus dipenjara, hukum harus adil”. Mereka yang turut serta dalam aksi damai tersebut datang dari berbagai daerah.
“Yang kami inginkan hanyalah keadilan, dan keadilan tersebut berarti Ahok harus ditahan,” kata Ricky Subagia, yang rela telah menempuh jarak 200 km dari Garut untuk ikut aksi damai, seperti dilansir dari laman the Guardian.
Ahok yang sudah ditetapkan menjadi tersangka hingga kini masih belum ditangkap oleh pihak kepolisian. Oleh sebab itu, massa menuntut penangkapan Ahok sesegera mungkin.
Namun ada satu catatan yang dibuat oleh para media asing tersebut, yakni mereka mengaggumi aksi yang berlangsung tertib dan aman tersebut. Maklum, jika mengacu akhir dari aksi sebelumnya yang berakhir ricuh, tentu ada sebelumnya ada banyak stigma negatif yang menempel di aksi yang juga dikenal dengan “bela Islam” ini.
Basuki Tjahaja Purnama atau yang akrab disapa Ahok dituding melakukan penistaan agama, lantaran dalam pidatonya di hadapan warga Kepulauan Seribu, dia mengutip surat Al-Maidah ayat 51. Hal ini menyulut kemarahan warga muslim yang memang mayoritas di Indonesia dan menganggap apa yang dilakukan Ahok adalah penghinaan.
Video yang menampilkan pidato Ahok diunggah oleh Buni Yani yang saat ini juga telah ditetapkan menjadi tersangka.
Sumber : Suratkabar.id

Itu adalah salah satu chat dengan konsumen PARFUM CINTA beberapa waktu lalu. Ada ribuan testi seperti itu yang puas bahkan berterima kasih karena sudah jual parfum cinta.
Pemesanan Hubungi:
WhatsApp / SMS (ISAT): 085608861555
Untuk yang jomblo, aroma khas parfum ini akan berinteraksi ke pikiran yang dapat menimbulkan rasa suka, naksir, bahkan jatuh cinta dari lawan jenis Anda, sehingga memudahkan Anda mencari pasangan.
Untuk yang sudah punya pasangan, parfum ini bisa membuat pasangan Anda lebih mesra, lebih nyaman, makin lengket, dan wanginya bikin tambah kangen.
Untuk yang sudah menikah, parfum ini bisa sedikit berbahaya, hehe. Aroma khasnya akan membuat pasangan Anda pengennya romantisan terus, jdi sering bolos kerja.
KELEBIHAN
Parfum ini juga tidak mengandung alkohol, jadi tidak lengket di baju atau badan Anda. Bagi yang beragama Islam, tidak perlu was-was, parfum ini halal dan bisa digunakan ketika shalat.
Parfum ini beraroma soft dan tidak nyengat, sangat lembut sehingga banyak yang suka.
Pemesanan Hubungi:
WhatsApp / SMS (ISAT): 085608861555