Akibat Minimnya Sosialisasi Menteri Darmin Luruskan 'Meme' Seputar Naiknya Biaya STNK dan BPKB Share Ya..
Akibat Minimnya Sosialisasi Menteri Darmin Luruskan 'Meme' Seputar Naiknya Biaya STNK dan BPKB -
PerluTau.com, JAKARTA - Akibat minimnya sosialisasi kepada masyarakat pemerintah terus menerus melakukan klarifikasi terhadap pemberitaan yang beredar bebas di masyarakat. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengklarifikasi beredarnya berita dan meme yang keliru terkait tarif Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) dalam pengurusan STNK dan BPKB.
Menurut dia, ada pemberitaan salah yang menyebut bahwa Presiden Joko Widodo mempertanyakan kembali Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 60 Tahun 2016 tentang Jenis dan Tarif atas Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNPB) yang sudah diteken.
"Yang terjadi adalah pada hari pertama berita itu muncul, saya ditanya wartawan. Saat itu saya baru bertemu Presiden di istana. Saya ditanya, Pak Menko ini naik lho sekian kali lipat. Waduh, saya belum mengerti itu. Terus ditanya lagi, pernah nggak Presiden bicara soal PNBP. Oh, kalau itu pernah," ujar Darmin dalam keterangan tertulis, Jakarta, Sabtu (7/1/2017).
"Presiden pernah menyatakan kalau tarif PNBP yang menyangkut kepentingan orang banyak, ya janganlah dinaikkan terlalu tinggi. Ini harus dipertimbangkan betul," lanjutnya.
Darmin menerangkan, arahan Presiden tersebut telah diucapkan sebelum beredar kabar kenaikan tarif PNBP dalam pengurusan STNK dan BPKB.
Apalagi, saat itu pihaknya hanya menjelaskan secara umum tentang arahan Presiden mengenai PNBP.
"Berita dan meme itu dibuat seolah-olah Presiden mengomentari soal STNK. Bukan. Itu sudah pelintiran. Waktu itu saya memang belum mengerti soal STNK itu. Itu hari pertama saat beritanya mulai muncul. Jadi saya ingin meluruskan, jangan digambarkan seolah-olah Presiden mengomentari apa yang sudah diteken karena kemudian orang mulai ngomong macam-macam," jelasnya.
Dirinya berharap penjelasan ini bisa menjernihkan sebagian isi pemberitaan yang keliru, bahkan dibuat meme, yang sudah terlanjur menyebar luas di masyarakat.
"Saya memang menceritakannya baru-baru ini, tapi referensinya adalah karena ada pertanyaan apakah Presiden pernah memberi arahan tentang PNPB. Ya pernah. Masak nggak pernah?" tandasnya.
Sebelumnya, beredar meme yang memuat berita bahwa Presiden Joko Widodo mempertanyakan kembali kenaikan tarif STNK dan BNPB.
Dalam meme tersebut juga muncul perbedaan pendapat antara Menkeu dan Kapolri soal siapa yang menggagas kenaikan biaya pengurusan surat-surat kendaraan bermotor.
Semoga artikel ini bermanfaat untuk anda semua, KHUSUSNYA untuk anda yang sedang membaca hingga akhir artikel ini.
Terakhir, sebelum anda menutup halaman ini, sempatkanlah berbagi kepada rekan anda di facebook/twitter/gplus/BBM/WA atau di mana saja MESKIPUN cuma sekali. BANTU SHARE YA...!!
Itu adalah salah satu chat dengan konsumen PARFUM CINTA beberapa waktu lalu. Ada ribuan testi seperti itu yang puas bahkan berterima kasih karena sudah jual parfum cinta.
Pemesanan Hubungi:
WhatsApp / SMS (ISAT): 085608861555
Untuk yang jomblo, aroma khas parfum ini akan berinteraksi ke pikiran yang dapat menimbulkan rasa suka, naksir, bahkan jatuh cinta dari lawan jenis Anda, sehingga memudahkan Anda mencari pasangan.
Untuk yang sudah punya pasangan, parfum ini bisa membuat pasangan Anda lebih mesra, lebih nyaman, makin lengket, dan wanginya bikin tambah kangen.
Untuk yang sudah menikah, parfum ini bisa sedikit berbahaya, hehe. Aroma khasnya akan membuat pasangan Anda pengennya romantisan terus, jdi sering bolos kerja.
KELEBIHAN
Parfum ini juga tidak mengandung alkohol, jadi tidak lengket di baju atau badan Anda. Bagi yang beragama Islam, tidak perlu was-was, parfum ini halal dan bisa digunakan ketika shalat.
Parfum ini beraroma soft dan tidak nyengat, sangat lembut sehingga banyak yang suka.
Pemesanan Hubungi:
WhatsApp / SMS (ISAT): 085608861555